-->

TENTANG BLOG

"Blog Tentang Pertanian baik pertanian tanaman pangan, hortikultura atau perkebunan, peternakan, perikanan, atau bertani di pekarangan rumah/ urban farming, hidroponik, vertikultur, minaponik, dll"

ARTIKEL TERBARU

By Kartono Farmer (085745135415). Diberdayakan oleh Blogger.
Cara membuat asap cair  dari tempurung kelapa

On Juli 08, 2021

Cara membuat asap cair  dari tempurung kelapa

Asap cair tempurung kelapa ini diperoleh dari proses pengembunan asap hasil penguraian senyawa-senyawa organik yang terdapat dalam tempurung kelapa pada waktu proses pirolisa. Prinsip pembuatan asap cair ini adalah menggunakan metode pirolisis yaitu peruraian tempurung kelapa dengan bantuan panas tinggi tanpa adanya oksigen atau dengan menggunakan oksigen dalam jumlah yang terbatas. Produk yang dihasilkan berupa zat yang terdiri dari 3 bentuk yaitu  cairan (pyrolisis oil), gas dan padatan (arang), besarnya produk tersebut tergantung juga dari jenis pirolisis yang ditgerapkan.  Untuk membuat asap cair diperlukan alat berupa pirolisator, pemanas, pipa besi 1,5 dim, kolam/ wadah pendingin dan bak penampung asap cair.

Proses pirolisis ini dipilih karena memiliki efisiensi pemanfaatan energi biomassa yang lebih baik dari pada proses pembakaran yang efisiensinya hanya 10%. Perubahan tempurung kelapa menjadi asap cair ini memiliki keuntungan dalam penyimpanan, pengangkutan dan tetap memiliki nilai ekonomi yang tinggi.

Asap cair mempunyai sifat antioksidan dan antimikroba sehingga banyak digunakan sebagai pengawet makanan dan pengawet bahan lain. 


Termasuk dalam dunia pertanian, asap cair dapat digunakan sebagai pestisida nabati. Kemampuan asap cair sebagai pestisida ini didukung oleh kandungan senyawa kimia yang terdapat dalam asap cair, yaitu kandungan fenol dab formaldehid.

Untuk membuat asap cair  tidak susah kok, terlebih dahulu kita harus membuat alatnya dahulu. Kalau saya membuat alat pirolisator ini dari drum bekas kapasitas 500 liter. Alat pirolisis yang saya buat terdiri dari 4 bagian yaitu:

1.    Drum pembakaran (Pirolisator)

Drum ini dibuat sebagai tempat pembakaran tempurung kelapa. Kita juga bisa menggunakan bahan lain seperti sekam atau limbah pertanian yang lain. Dipilih tempurung kelapa karena memiliki kandungan tertentu yang cocok dipakai sebagai pestisida nabati. 

2.    Pipa penyalur asap ke pendingin

Pipa ini berfungsi menyalurkan asap hasil pembakaran ke bak pendingin. Ukurannya tergantung kebutuhan dan kapasitas produksi, tetapi biasanya menggunakan pipa ukuran 1,5 – 2 dim.

3.    Drum Pendingin

Untuk merubah asap yang berbentuk gas menjadi asap cair yang berbentuk cair diperlukan proses kondensasi, proses kondensasi ini kami buat dari drum bekas yang ukurannya sama dengan ukuran drum pembakaran.

4.   Bak penampung asap cair

Asap cair yang sudah jadi ditampung dalam bak penampung sambil menunggun proses selanjutnya seperti penyaringan maupun destilasi.

Kalau alat pembuat asap cair  (pirolisator) sudah jadi, saatnya kita memulai proses membuat asap cair.  Siapkan bahan dan alat yang diperlukan dalam proses produksi asap cair. Bahan yang diperlukan adalah Tempurung kelapa 100 gr dan air secukupnya. Adapun alat yang digunakan adalah 1 unit pirolisator, sekop dan  bak penampung asap cair. Selanjutnya kita lakukan proses pembuatan asap cair dengan tahapan sebagai berikut:

1.    masukkan tempurung kelapa kedalam pirolisator atau drum pembakaran.

2.    Lakukan pembakaran tempurung kelama selama kurang lebih 6-8 jam, bahkan ada pirolisator yang mneyala sampai 2-3 hari.

3.    Tempurung kelapa yang terbakar akan mengeluarkan asap, yang akan mengalir melalui pipa penyalur kemudian masuk ke dalam bak pendingin/ drum pendingin. Asap yang melalui pipa akan melalui proses pengembunan, kemudian tetes demi tetes akan berubah menjadi cairan (asap cair).

4. Asap cair hasil proses penyulingan tersebut kemudian didiamkan seminggu untuk mengendapkan ter yang merupakan hasil sampingan dari asap cair,

5.    Asap cair disaring dengan menggunakan batu zeolit atau dengan kertas saring,

6.  Asap cair bisa digunakan sebagai pestisida untuk mengendalikan hama dan penyakit pada tanaman.

Asap cair merupakan pestisida alternatif untuk mencapai pengendalian secara nabati. Ini bisa dipakai pada budidaya tanaman yang mengedepankan unsur organik, atau yang mau menghasilkan produk tanaman pangan dan hortikultura organik, seperti beras organik, kedelai organik dan sayuran organik.

Demikian tulisan singkat tentang cara membuat asap cair, semoga bermanfaat. Pembuatan asap cair ini juga bisa dijadikan peluang usaha yang menjanjikan, dari pada banyak limbah pertanian yang terbuang percuma bisa kita oleh menjadi asap cair. Ternyata harga asap cair ini termasuk mahal, untuk saat ini per liternya bisa mencapai Rp. 20.000,- untuk yang kualitas rendah atau grade C, setelah diproses lebih lanjut menjadi grade A harganya bisa mencapai Rp. 50.000,-

*)       -    Owner Blog Media Informasi Pertanian Terkini dan Modern kartono.net

          -    Penyuluh Pertanian di UPT Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan

              Perkabunan Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan



Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Jual MADU Satria Jamus Peningkat Imun Tubuh di Kota Lamongan

On Juli 08, 2021

Jual MADU Satria Jamus Peningkat Imun Tubuh di Kota Lamongan

Madu satria jamus memiliki beragam manfaat madu satria jamus bagi kesehatan. Selain meningkatkan stamina, cairan manis yang diproduksi oleh lebah ini berkhasiat dalam menjaga imunitas tubuh, meredakan batuk, hingga memelihara kesehatan jantung. 


Manfaat madu satria jamus untuk kesehatan didapat dari kandungan nutrisinya yang beragam. Di samping gula yang membuatnya terasa manis, madu satria jamus mengandung banyak sekali senyawa aktif, seperti vitamin A (retinol), vitamin E (tocopherol), vitamin K, vitamin B kompleks, vitamin C, serta flavonoid, asam fenolik, dan karotenoid.

Madu satria jamus sangat baik untuk meningkatkan stamina, terutama ketika Anda sedang berolahraga atau bekerja. Selengkapnya, berikut ini manfaat madu satria jamus.


Madu satria jamus sangat baik untuk meningkatkan stamina, terutama ketika Anda sedang berolahraga atau bekerja. Selengkapnya, berikut ini manfaat madu satria jamus.

1. Meningkatkan imunitas tubuh

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, senyawa fitonutrien yang terkandung dalam madu satria jamus dapat memperkuat sel-sel imun dalam tubuh. Hal ini tentunya akan memperkecil kemungkinan terjadinya penyakit infeksi. Ditambah lagi, madu satria jamus juga diketahui memiliki khasiat sebagai antibakteri dan antijamur.

2. Menangkal radikal bebas

Senyawa fitonutrien dan sejumlah vitamin pada madu satria jamus merupakan antioksidan alami yang dapat menangkal radikal bebas berlebih dalam tubuh. Khasiat madu satria jamus ini sangat berguna untuk mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh yang disebabkan oleh aktivitas oksidasi.

Ada banyak manfaat yang bisa didapat dari kemampuan madu satria jamus yang satu ini, di antaranya memperkuat sel imun tubuh, mencegah dan meredakan peradangan, mencegah reaksi alergi, serta mencegah diabetes, serangan jantung, hingga kanker.

3. Menjaga kesehatan jantung

Senyawa fitonutrien pada madu satria jamus diduga bisa meningkatkan kesehatan jantung dengan cara melancarkan aliran darah dan mencegah terbentuknya aterosklerosis. Beberapa penelitian juga telah membuktikan bahwa madu satria jamus dapat menurunkan tekanan darah serta kadar kolesterol jahat dan lemak dalam darah.

4. Mempercepat penyembuhan luka

Sudah banyak penelitian yang menyebutkan bahwa madu satria jamus sangat efektif dalam mempercepat penyembuhan luka. Madu satria jamus atau produk yang mengandung madu satria jamus, diketahui dapat membantu menyingkirkan jaringan yang mati, membunuh bakteri yang ada pada luka, dan merangsang pembentukan kulit baru untuk menutup luka.

Jenis-jenis luka yang mungkin bisa disembuhkan oleh manfaat madu satria jamus adalah luka, lecet, dan luka diabetes. Namun, perlu diingat bahwa madu satria jamus yang bisa digunakan adalah madu satria jamus yang terjamin steril.

5. Meredakan batuk

Rasa madu satria jamus yang manis dapat memicu produksi air liur untuk melembapkan tenggorokan yang kering sehingga mengurangi rasa gatal di tenggorokan dan keinginan untuk batuk. Selain itu, berbagai antioksidan pada madu satria jamus juga bermanfaat untuk meredakan peradangan yang bisa memicu batuk.

Khasiat madu satria jamus sebagai obat batuk telah dibuktikan oleh banyak penelitian. Dari penelitian-penelitian tersebut disimpulkan bahwa madu satria jamus bisa menjadi obat alami yang tidak kalah dari obat batuk medis yang sering diresepkan dokter untuk orang dewasa dan anak-anak berusia di atas 2 tahun.

6. Menjaga kesehatan sistem pencernaan

Sejumlah penelitian menyebutkan bahwa madu satria jamus juga merupakan sehingga dapat mendukung pertumbuhan bakteri baik di dalam usus. Sifat madu satria jamus ini dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. 


Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,


Tingkatkan Produksi Padi di Masa Pandemi, Petani Tunjungmekar Ikuti Sekolah Lapang IPDMIP

On Juni 28, 2021

Lamongan (28/06/2021) - Petani Desa Tunjungmekar yang tergabung dalam Gapoktan Sumber Kencono mengikuti sekolah Lapang IPDMIP di MK II yang mulai tanam bulan Juni ini. Sekolah Lapang yang disingkat SL-IPDMIP ini dibuka langsung oleh Koordinator Penyuluh BPP Kalitengah, Sudarto, SP dan Kepala Desa Tunjungmekar. 

Kades Tunjungmekar, Suparlan mengapresiasi semangat petani yang sudah menghadiri sekolah lapang IPDMIP di Desa Tunjung mekar Kecamatan Kalitengah Kabupaten Lamongan. "Terima kasih atas kehadiran petani tunjungmekar". 

"Tahun ini ayo dicoba sekolah lapang, harapannya hasil panennya bisa lebih baik walaupun di tengah permasalahan petani, baik dari harga maupun dari hama dan penyakit tanaman", harap Suparlan. 


"Ayo kita belajar cara bertani yang terbaik kita perbarui ilmu pertanian kita dengan mengikuti sekolah lapang ini, karena ada hal-hal yang baru yang bisa diserap ilmunya dari  para pemateri di sekolah lapang IPDMIP ini", ajaknya. 

Suparlan memberikan informasi "Sekolah lapang dilaksanakan saat ini sangat tepat karena di Desa Tunjung mekar ini hampir 95% baru selesai tanam padi,  luasnya sekitar ...  hektar dengan varietas yang paling banyak ditanam adalah Inpari 42 dan 43". 

"Karena masih dalam kondisi pandemi covid 19, peserta supaya tetap menjaga protokol kesehatan dengan menerapkan 3M: mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. Kita harus berhati-hati betul karena saat ini covid 19 kasusnya meningkat drastis."

Koordinator penyuluh pertanian Kecamatan Kalitengah, Sudarto berpesan "saat ini iklim kurang kondusif, hujan turun agak deres walaupun sudah musim kemarau dan sudah memasuki puncak masa tanam di Kecamatan Kalitengah, maka supaya lebih waspada".

"Alhamdulillah ada upaya dari pemerintah daerah hasil rapat bersama akhirnya Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan memerintahkan membuka Lak Kuro min 40 agar petani wilayah Bengawan jero bisa segera tanam padi semua," lanjut Sudarto. 

"Harapan kami Bapak-Bapak jangan putus semangat untuk bertani padi walaupun banyak tantangan dan hambatannya," harapnya.

Lebih detail Sudarto menerangkan bahwa "Sekolah lapang ini sebagai upaya untuk meningkatkan produksi Padi di lahan  irigasi IPDMIP. Pertanian tidak boleh berhenti, walaupun masa Pandemi Covid-19 karena kita yang mensuplai pangan masyarakat Indonesia".

Dalam kesempatan yang sama, aSetyorini,  Pendamping IPDMIP Kabupaten Lamongan menjelaskan "tujuan program ini membantu pemerintah untuk mencapai kedaulatan pangan dengan meningkatkan produksi". 

"Saat ini untuk meningkatkan produksi tidak bisa dengan perluasan lahan, karena lahan pertanian malah berkurang,   tetapi dengan intensifikasi pertanian diantaranya dengan menerapkan Sistem Jajar Legowo, memperbaiki sistem pemupukan berimbang, dan pengendalian hama penyakit dengan Manajemen Tanaman sehat," Lanjut Rini.

"Karena kegiatan sekolah lapang ini dilaksanakan ditengah pandemi, maka supaya tetap jaga prokes," pesan Rini yang asli Malang ini. 

Setelah dibuka, acara dilanjutkan dengan kontrak belajar untuk menentukan waktu kegiatan, peraturan dan pembagian kelompok". 

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Asosiasi Gapoktan Kalitengah Kunjungi Satu-satunya Pendopo Unik yang Dieksplor untuk Wisata, Ini Ceritanya!

On Juni 12, 2021

Banyuwangi (12/06/2021) - Asosiasi Gapoktan Kecamatan Kalitengah melakukan studi tour keliling Banyuwangi, diawali dari Rumah makan chen-chen, dilanjutkan dengan Destinasi wisata pertama dan sebagai ucapan selamat datang Banyuwangi, yaitu Pendopo Blambangan. Pendopo Blambangan merupakan pendopo Bupati aktif yang boleh dikunjungi oleh wisatawan.


Menurut Bagus, Staff pendopo "Pendopo Bupati Banyuwangi dibuka pada tahun 2015 saat Abdullah Azwar Anas menjadi Bupati Ke 7 Banyuwangi". 



"Tujuan dibuka ini untuk destinasi wisata dan melestarikan budaya Banyuwangi,  bukan tujuan komersial karena masuk tidak dipungut biaya alias gratis", lanjut Bagus. 

Menurutnya, Fasilitas di pendopo seperti rumah dinas Bupati mulai tahun 1771, guest house, gedung PKK, rumah peringitan untuk event out door ex makan malam, dan yang paling unik rumah Osing yang terdapat pusat sejarahnya Banyuwangi.



"Yang menjadi destinasi yang dicari disini ada sumur Sri Tanjung, yang merupakan awal mula terbentuknya kota Banyuwangi", ungkapnya.

Menurut Agustin, Tour Guide yang asli Banyuwangi, "Uniknya pendopo Blambangan dibandingkan dengan yang lain, Pendopo ini dipersilahkan untuk wisata, ada juga musholla sakti bagaimana tidak berdasarkan cerita turun temurun musholla nya pernah mau dibongkar tapi yang peninggalan Belanda tidak bisa dibongkar, ketika dibongkar kembali lagi. Selain itu terdapat 2 pohon beringin besar,  yang sebelah kiri merupakan raja dan yang sebelah  kanan putri".

Agustin lanjut bercerita "air dari sumur Sri Tanjung merupakan asal usul Banyuwangi loh, airnya banyak digunakan untuk ikhtiar berobat masyarakat, bahkan dari luar pulau". 

"Ini bukti komitmen Bupati Banyuwangi yang mempertahankan dan melestarikan situs sejarah Banyuwangi," pungkas Agustin.


Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Bimtek BPP Kostratani, Kadis TPHP Himbau Penyuluh Pertanian Munculkan Inovasi Baru

On Juni 11, 2021

Lamongan (11/05/2021) - Dinas TPHP Lamongan mengadakan bimtek BPP Kostratani yang diadakan di BPP Pucuk. Acara ini mengambil tema pemupukan berimbang tingkatan produktivitas dan daya saing pertanian. 

Acara yang dihadiri 30 orang peserta dari BPP Kostratani ini dibuka langsung oleh Plt. Kepala Dinas TPHP Lamongan, Sujarwo, ST, didampingi Kasi Program, Fasilitator Bimtek dari BBPP Ketindan Ir. Murdani, M.Agr, Kepada BPP Kecamatan Pucuk Toha, SP dan  tim Fasilitator Bimtek Kabupaten Lamongan Safi'in, SP, MMA, Muhojin, ST dan Kartono, S.TP. 


Dalam pembukaan acara, Kepala Dinas Tanaman Pangan, hortikultura dan perkebunan, Sujarwo menyampaikan "Tantangan kita kedepan semakin berat, mulai pandemi covid-19 yang hampir 2 tahun. Pertanian termasuk salah satu faktor yang tidak terdampak secara signifikan, terbukti dari produktivitas nya stabil dan cenderung meningkat. Maka dibutuhkan semangat yang luar biasa untuk menghadapi tantangan tersebut".

"Saat ini dengan adanya gadget memudahkan petani mendapatkan informasi, termasuk informasi pertanian. Maka kita jangan ketinggalan dengan petani, harus terus update ilmu. Termasuk  bimtek ini untuk mengupgrade ilmu kita." Lanjut Sujarwo. 

"Semoga bimtek ini  bisa diikuti peserta dengan baik dan sungguh-sungguh karena banyak materi penting yang bisa didapat", pesan Sujarwo. 

"Tahun 2020 produksi padi Lamongan terbaik di Jawa timur, semoga tahun ini bisa tercapai. Syaratnya dengan kebersamaan, kita semua 1 tim, harus saling komunikasi", ungkapnya. 

Beberapa wilayah yang terserang OPT tikus segera kita adakan gerakan pengendalian bahkan dipimpin langsung Bupati Lamongan.

Kegiatan pertanian kita supaya dishare di medsos agar diketahui oleh masyarakat "saya harapkan setiap BPP Kecamatan mempunyai medsos". Terang Kadis TPHP.

Pengembangan produk kita kedepan arahnya diharapkan muncul agrowisata dibeberapa wilayah. Kita pusatkan unggulan horti kita untuk dikemas sebagai wisata. "di daerah Sugihan Solokuro sebagai sentra durian, Ini bisa menjadi agrowisata".

"Saya berharap penyuluh pertanian di Kabupaten Lamongan bisa memunculkan inovasi baru untuk peningkatan produksi pertanian" pungkasnya. 


Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

BPP Kalitengah Bekali KWT  Budidaya Sayuran Sistem Vertikultur

On Juni 09, 2021

Lamongan (09/06/2021) - Balai Penyuluhan Pertanian (BPP)  Kalitengah membekali Anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) dengan teknik budidaya sayuran sistem Vertikultur (Bertingkat). Acara yang digelar di Balai Desa Tunjungmekar Kecamatan Kalitengah ini merupakan kegiatan rutin Paguyuban KWT Sejahtera. 


Menurut Kartono, Penyuluh Pertanian BPP Kalitengah "sistem Vertikultur ini sangat sesuai diterapkan di Pekarangan rumah, bisa untuk memenuhi gizi keluarga, dan mempunyai nilai estetika untuk memperindah rumah kita".

"Selain itu banyak keuntungannya, hemat pemakaian pupuk dan pestisida, mudah dikontrol, mudah dipindah dan produknya menjadi lebih bersih". Lanjut Kartono.


Sistem Vertikultur ini lebih kearah menyiasati lahan pekarangan yang sempit untuk bisa menanam sayuran lebih banyak. Adapun medianya bisa menggunakan Paralon, bambu, talang, botol bekas, drum, dan lainnya.


Lalu tanaman apa sih yang bisa ditanam sistem Vertikultur itu, Kartono memberi informasi "Tanaman yang cocok dibudidayakan secara Vertikultur itu seperti Sawi, Pak Coy, kangkung, bayam juga selada". 

"Alangkah senangnya kalau mau mengolah sayuran bisa tinggal petik di pekarangan sendiri, dan tentunya lebih sehat karena kita sendiri yang memelihara dan memupuk dengan pupuk organik". Pungkasnya.  


Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Bina Desa IMABI IV, Latih Petani Desa Klitih Hasilkan Rupiah dari Limbah Ternak

On Juni 05, 2021

Bina Desa Imabi, Latih Petani Desa Klitih Hasilkan Rupiah dari Limbah Ternak

Jombang (05/06/2021) - Ikatan Mahasiswa Administrasi bisnis Indonesia (IMABI) Wilayah IV mengadakan bina desa di Dusun Klitih Desa Mojoklitih Kecamatan Plandaan Kabupaten Jombang. Salah satu kegiatannya adalah pelatihan pembuatan Pupuk organik untuk merubah Limbah peternakan menjadi sumber rupiah. Kegiatan ini diadakan dirumah Kepala Dusun Klitih, Ali Ta'in.

Menurut Koordinator, Hasrul Aryo P "Desa adalah penopang kebutuhan dan kemajuan bangsa, maka harus diberdayakan sesuai dengan kondisi dan potensinya".

"Dengan bina desa ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa peduli dan kontribusi mahasiswa dan bisa mengembangkan potensi desa agar masyarakat desa bisa lebih mandiri dan menghasilkan produk yang diminati", ungkap  Hasrul.


Kegiatan bina desa yang dilaksanakan tgl 4-6 Juni 2021 ini bertema "Pembangunan Desa Produktif dengan pengembangan SDA melalui SDM berdikari".

Pelatihan Pembuatan pupuk organik ini menghadirkan fasilitator Pendidikan dan Pelatihan UMKM sertifikasi BNSP yang juga berprofesi sebagai penyuluh  pertanian, Bapak Kartono. 

Menurut peserta limbah ternak baik dari Sapi atau kambing sangat melimpah, karena hampir setiap rumah di Dusun Klitih ini mempunyai hewan ternak yang dipelihara sebagai simpanan atau usaha. Dan limbah ternak tersebut tidak diolah jadi pupuk organik bahkan kadang dibakar saja. Memang ada sih sebagian yang dibawah kesawah tetapi lebih banyak yang dibiarkan saja. 

Dalam paparannya Kartono mengungkapkan "bahwa Limbah ternak berupa kotoran hewan baik padat maupun cair berpotensi dijadikan Pupuk organik bagi tanaman dan untuk memperbaiki tanah pertanian yang kurang akan bahan organik". 

"Kotoran hewan ini dianggap limbah yang mengganggu, eits jangan salah, yang biasanya kita anggap limbah ini ternyata bisa kita olah menjadi pupuk organik  dan menghasilkan rupiah", paparnya. "Pupuk organik yang sudah jadi ini dengan berat sekitar 3-5 kg ini saja harganya sudah Rp. 5.000 rupiah loh", sambil menenteng contoh pupuk organik kemasan. 

Menurut Kartono untuk membuat pupuk organik ini caranya sangat mudah, kita hanya memanfaatkan bahan yang ada disekitar kita, yaitu Limbah pertanian (kotoran hewan) dicampur dengan Arang sekam, Grajen kayu , Dolomit atau Kapur Pertanian dan di siram dengan dekomposer, diaduk merata dan difermentasi Selama 3 Minggu. "Teorinya sangat mudah, yang susah itu prakateknya", guraunya.

"Harapan saya setelah pelatihan ini ada bekasnya, syukur Alhamdulillah kalau generasi milenial ikut berperan bisa membuat unit usaha pengolahan pupuk dan bisa dijual baik secara online maupun offline" pungkas Kartono.

Adanya Pelatihan ini ternyata tidak sia-sia, Ketua kelompok tani Klitih mengungkapkan, setelah acara pelantihan ini, petani akan difasilitasi desa dengan alat choper untuk produksi pupuk organik. 






Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Provitas Jagung Capai 10 ton/Ha, Bupati Fadeli Minta Pengembangan Kawasan Jagung Dipertahankan

On Januari 27, 2021

Lamongan (27/1/2021) - Bupati Lamongan H. Fadeli, SH, MM bersama dengan Dinas TPHP Lamongan melaksanakan panen raya jagung di desa Mojorejo Kecamatan Modo. 


Yang membuat Bangga Bupati dan masyarakat Lamongan, pada Panen raya kali ini hasilnya sangat mencengangkan.  Berdasarkan hasil ubinan provitas Jagung di Desa Mojorejo mencapai 9,8 ton/ha dan  provitas kecamatan Modo lebih tinggi lagi, bisa mencapai 10,2 ton/ha. Hal ini merupakan sebuah prestasi yang membanggakan, karena ditengah ancaman OPT tikus dan Musim Hujan. 


Menurut Bapak Sujarwo, plt. Kepala Dinas TPHP, capaian tersebut tidak lepas dari kerja keras para petani dan penyuluh pertanian lapang (PPL), serta dorongan dari pemerintah daerah. 
"Kami berharap kerja keras ini terus berlanjut, sehingga Kabupaten Lamongan bisa menjadi lumbung jagung Jawa Timur", terang Sujarwo. 

Senada dengan Plt Kepala Dinas, Bupati Lamongan H. Fadeli, SH, MM meluapkan kegembiraannya, "capaian panen di desa Mojorejo ini adalah sebuah prestasi".

Lebih lanjut H. Fadeli, Bupati Lamongan yang banyak memberi perhatian pada dunia pertanian ini berpesan untuk Bupati periode selanjutnya agar program pengembangan kawasan tanaman pangan, khususnya jagung, tetap dipertahankan.

"Sehingga program yang sudah dibangun sejak tahun 2017 ini bisa berkelanjutan dan memberikan dampak yang positif  bagi masyarakat desa maupun untuk kabupaten Lamongan. Selain itu juga memberikan peningkatan pendapatan khususnya untuk para petani", terangnya.

Karena Panen raya jagung kali ini dilaksanakan di masa pandemi, panitia menerapkan protokol kesehatan, dengan melakukan pembatasan jumlah peserta, pemakaian masker dan menjaga jarak antar undangan. 

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Pemdes Canditunggal Siap Fasilitasi Petani dalam Mengendalikan Hama Tikus

On November 13, 2020

Pemdes Canditunggal Siap Fasilitasi Petani dalam Mengendalikan Hama Tikus

Kalitengah (13/10/2020) -  40 Petani Desa Canditunggal Kecamatan Kalitengah melakukan gerakan pengendalian hama tikus secara masal pengumpanan dengan rodentisida.

Pengarahan dan pencampuran umpan dilaksanakan di Balai Desa Canditunggal dan dilanjutkan pengumpan di Lahan Sawah secara serentak.

Kepala Desa Canditunggal, Musta'in Huda, SH, M.Si menyampaikan "Alhamdulillah pemakaian setroom listrik untuk mengendalikan hama tikus saat ini sudah berkurang".

"Rencananya kita akan mendirikan rumah burung hantu (Rubuha) untuk mengendalikan secara alami dengan menggunakan predator burung hantu", lanjut Mustain.

"Kalau pengumpan tikus ini kita rutinkan, dan gerakan bersama-sama, insyaallah akan terkendali". Harapnya.

"Tahun depan dari pemerintah Desa candi siap mengangarkan dana untuk  pengendalian tikus dengan pengumpanan dan Mendirikan Rubuha".

"Terkait rumah burung hantu, rencana kita pasang 5-7 Rubuha untuk lahan 20-23 Ha. Selain itu akan kita upayakan peraturan Desa (Perdes) agar Burung hantu ini tidak diburu oleh pemburu liar".

POPT Kalitengah, Mastur AS, SP, MMA memberikan pengarahan teknis pengendalian tikus dengan cara pengumpanan dan dengan predator burung hantu.

"Burung hantu sangat efektif mengendalikan hama tikus karena dalam 1 malam bisa membunuh 7-8 ekor tikus", terang Mastur.

"Agar Burung hantu bisa berkembang, maka syarat kandang harus dipenuhi, sirkulasi udara bagus, tinggi minimal 6 meter, menghadap Utara Selatan, dan lain-lain". Lanjut Mastur.

Senada dengan Kepala Desa Canditunggal, Mastur juga menyarankan kalau sudah ada burung hantu, maka supaya sama sekali tidak memakai stroom listrik dan juga dibuatkan peraturan desa.

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Petani Kalitengah Awali Musim Tanam Padi dengan Gerakan Pengendalian Tikus secara Serentak.

On November 13, 2020

Petani Kalitengah Awali Musim Tanam Padi dengan Gerakan Pengendalian Tikus secara Serentak.

Kalitengah (12/11/2020) Petani Kalitengah bagian Utara sebagian besar sudah memasuki musim tanam Padi, bahkan sebagian petani  sudah tanam mulai bulan Oktober kemarin. Moment awal musim tanam ini dimanfaatkan petani Kalitengah dengan gerakan pengendalian hama tikus yang mulai merajalela lagi, karena sebelumnya sempat redah. 



Gerakan ini diikuti oleh  petani Desa Butungan, Perangkat Desa, Penyuluh Pertanian, POPT bersama dengan Muspika Kecamatan.

Kepala Desa Butungan, Kartono dalam sambutannya menyampaikan "Alhamdulillah hari ini kita bisa berkumpul bersama untuk melaksanakan gerakan pengendalian Hama Tikus, ini merupakan upaya kita menjaga agar bisa panen, syukur-syukur bisa meningkat hasilnya".

Menurut POPT Kalitengah, Mastur AS, SP, MMA, menyampaikan "awal musim tanam seperti ini sangat efektif untuk gerakan pengendalian hama tikus dengan sistem pengumpan masal atau gropyokan, karena belum tersedia makanan di Lahan Pertanian".

"Kita ketahui bersama pengendalian Hama Tikus dengan menggunakan stroom banyak memakan korban jiwa. Maka pengendalian dengan stroom supaya dihindari", tegas Mastur. 

Koordinator BPP Kalitengah, Sudarto, SP mengatakan " ini adalah rangkaian kegiatan kami dalam upaya pengamanan panen petani Kalitengah. Kegiatan ini kita awali di Desa Butungan, kemudian besok Jum'at (13/10/2020) akan kita laksanakan gerdal di Desa Canditunggal dan kemudian ke Desa-desa yang lain".