-->

TENTANG BLOG

"Blog Tentang Pertanian baik pertanian tanaman pangan, hortikultura atau perkebunan, peternakan, perikanan, atau bertani di pekarangan rumah/ urban farming, hidroponik, vertikultur, minaponik, dll"

ARTIKEL TERBARU

By Kartono Farmer (085745135415). Diberdayakan oleh Blogger.
MATERI BPP KOSTRATANI BIMTEK PENYULUH SWADAYA IPDMIP KARTONO PENYULUH PERTANIAN

On Oktober 03, 2022

MATERI BPP KOSTRATANI BIMTEK PENYULUH SWADAYA IPDMIP 
Oleh Kartono, Penyuluh Pertanian BPP Kalitengah


KOSTRATANI adalah pusat kegiatan pembangunan pertanian tingkat kecamatan, yang  merupakan optimalisasi tugas, fungsi  dan peran Balai Penyuluhan Pertanian  (BPP) dengan memanfaatkan IT dalam  mewujudkan kedaulatan pangan  nasional.


Materi Selengkapnya bisa didownload di link dibawah ini:









Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Pupuk Langkah, BPP Kalitengah Gelar Pelatihan Tematik Pembuatan BIOSAKA

On September 28, 2022

Kalitengah (28/9) - Menyikapi adanya kelangkaan pupuk dan pengurangan subsidi pupuk, BPP Kalitengah mengadakan pelatihan tematik pembuatan Biosaka, yang telah terbukti bisa mengurangi pemakaian pupuk kimia. Kegiatan ini diadakan di ruang pertemuan BPP Kalitengah, Rabu (28/9/2022). 


Abas Sholeh, KUPT PPPK Solokuro menyampaikan permasalahan pupuk yang ada di Lamongan, khususnya di Solokuro. Selain itu, Abas Sholeh juga mengajak petani meningkatkan penggunaan pupuk organik untuk membantu produksi pertanian. 

"Pembuatan Biosaka ini inovasi baru, bahan-bahannya bisa kita dapatkan dari disekitar kita, yaitu dari rumput-rumputan dan daun-daunan. Selain itu, bisa dilakukan dengan mudah tanpa fermentasi dan langsung bisa diaplikasi," terang Abas Sholeh.

"Semoga pembuatan Biosaka ini berhasil dan bisa diterapkan di lapangan. Memang kita harus kembali ke organik dengan menggunakan bahan-bahan di alam, kita kembali ke alam," harapnya. 

Petani Kalitengah kemudian diajari cara mencari jenis rumput dan daun yang akan digunakan Biosaka, kemudian diremas dalam wadah bak yang terlebih dahulu dikasih air sebanyak 5 liter selama 5-10 menit. 


Gathot Sukamto, Ketua Asosiasi Gapoktan Sumber Makmur Kalitengah mengatakan "Alhamdulillah baru pertama kali praktek, tapi hasilnya memuaskan, biosaka hasil praktek berwarna hijau, ada yang hijau pekat, tidak ada endapan dan homogen," ujarnya. 

"Ini bisa ditindaklanjuti oleh petani dengan membuat sendiri di rumah untuk diaplikasi di lahan pertanian atau bisa untuk menyemprot tanaman di pekarangan rumah," lanjut Gathot. 

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Panen Raya Padi, Produktivitas 11 ton, Harga Gabah Rp. 5.850/kg, Petani Gembira

On September 27, 2022

Kalitengah (27/9) - BPP Kalitengah mendampingi petani peserta SL IPDMIP Desa Mungli dalam rangka panen raya padi varietas Inpari 42 di lahan laboratorium lapang SL IPDMIP. 


Dalam acara panen raya ini dihadiri kepala Desa Mungli, koordinator PPL BPP Kalitengah, dan seluruh penyuluh pertanian, serta diikuti 25 peserta SL IPDMIP. 

Pengubinan, menjadi agenda kegiatan utama, dengan melakukan panen padi seluas 2,5x2,5 meter di lahan laboratorium lapang. Padi kemudian dirontok secara manual dan ditimbang, hasilnya 7 kg. Setelah dikonversi dalam 1 ha, didapatkan hasil 11,2 ton/Ha gabah kering panen (GKP). 


Kepala Desa Mungli, Sutrisno, yang mendampingi acara panen raya ini sampai selesai mengapresiasi kegiatan sekolah lapang IPDMIP ini, "Ilmu yang ditularkan dalam sekolah lapang ini silahkan dipraktekkan untuk meningkatkan hasil produksi, khususnya padi," ujarnya.

"Alhamdulillah tahun ini harga padi sangat tinggi, paling tinggi sepanjang 5 tahun terakhir ini. Saat ini harga padi mencapai Rp. 5.850/kg," ungkap Kades Mungli. 


Kades Sutrisno berharap, untuk sekolah lapang IPDMIP yang akan datang diutamakan pesertanya petani Milenial, sehingga ada regenerasi dan anak-anak siap ketika terjun di dunia pertanian. Karena petani saat ini merupakan petani tradisional.

"Dengan petani Milenial dibekali teknik budidaya pertanian, diharapkan mereka tidak minder, tapi bangga menjadi petani yang merupakan penopang kebutuhan pangan," Lanjut Sutrisno. 


Koordinator PPL BPP Kalitengah, Sudarto mengajak petani untuk menerapkan ilmu selama IPDMIP, "setelah selesai sekolah lapang ini, peserta IPDMIP ini supaya praktek. Semisal membuat pupuk organik. Menyiasati pupuk langka, petani harus mengolah kotoran hewan untuk menjadi pupuk. Pupuk organik ini sangat baik untuk budidaya padi maupun untuk budidaya ikan," ujarnya. 

Seusai sekolah lapang, peserta berencana melaksanakan studi banding ke Malang atau Blitar untuk meningkatkan pengetahuan te yang usaha tani. Salah satu tujuannya untuk mencari ilmu dalam upaya penghematan pupuk yang saat ini terjadi pengurangan subsidi dan pencabutan subsidi beberapa jenis pupuk. 

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

BPP Kalitengah Adakan Forum Berbagi Pengalaman Antar Petani IPDMIP

On September 21, 2022

Kalitengah (21/9) - BPP Kalitengah mengadakan kegiatan Forum Berbagi Pengalaman Antar Petani IPDMIP daerah irigasi (DI) Kesepakatan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lamongan. Kegiatan ini bertempat di Gedung Serbaguna Gapoktan Sri Rejeki Desa mungli Kecamatan Kalitengah, dilaksanakan pada hari Rabu (21/9).


Kunjungan lintas desa kegiatan IPDMIP ini dihadiri 50 peserta dari 5 Desa, diantaranya; Desa Mungli, Pengangsalan, Canditunggal, Sugihwaras, Tunjungmekar dan Somosari. 

Kades Mungli, dalam sambutannya menyampaikan, "3 tahun Desa Mungli menganggarkan Agens hayati beauveria dan Pgpr gratis untuk petani. Tahun depan kita anggarkan produksi pupuk cair, mandiri biaya dari desa dan akan kita bagikan gratis juga". 


"Wilayah Kalitengah sangat membutuhkan Pupuk untuk perikanan.Saat ini wilayah kami akan memasuki masa budidaya ikan, karena sebagian besar sudah hampir selesai panen padi," ungkap Kades Sutrisno. 

"Maka mohon kami dibantu untuk penyelesaian masalah pupuk ini, kita sudah capek demo pupuk," lanjut Sutrisno. 

Abas Sholeh, Kepala UPT PPPK Solokuro mengapresiasi program ketahanan Desa Mungli " Terimakasih atas partisipasi Desa Mungli yg telah memberikan Agens hayati gratis untuk petani dari program pemberdayaan dana desa. Ini sesuai arahan dari Bupati Lamongan yang menyarankan pemakaian dana desa untuk pemberdayaan masyarakat untuk ketahanan pangan, diantaranya untuk Rubuha atau untuk pembuatan pupuk Organik".


"Dengan adanya pengurangan subsidi pupuk, pemakaian pupuk organik menjadi salah satu solusi pendukung budidaya yang harus dipenuhi, apalagi diproduksi oleh kelompok tani sendiri," Lanjut Abas Sholeh. 

Kabid SDM dan penyuluhan, Nazilatul Fikriyati mengapresiasi program pemerintah Desa Mungli untuk pemberdayaan masyarakat dalam sektor pertanian dari dana desa, yaitu pembagian pupuk & Agens hayati gratis. 

"Kami titip ke Pak Camat melalui kasi ekbang, untuk menyampaikan ke Desa-desa untuk melaksanakan kegiatan ketahanan pangan sesuai dengan kebutuhan dari petani," Lanjut Kabid SDM.


Kabid SDM Berharap Forum berbagi ini sebagai ajang sharing antara pelaksana IPDMIP di wilayah satu dengan wilayah lain. Harapannya, walaupun kegiatan sudah selesai, petani bisa mengaplikasikan ilmu yang diperoleh saat sekolah lapang dan Bisa ditiru dan diadopsi petani lain.

"Peserta SL IPDMIP ini supaya bisa menularkan cara budidaya dan teknologi yang memberikan dampak yang lebih baik lagi," lanjutnya. 

Lebih lanjut Kabid SDM mengajak petani untuk berbudidaya pertanian secara sehat, diantaranya menggunakan pupuk organik, pemakaian Agens hayati, pupuk cair dan penanaman refugia. "Semua itu bisa kita buat dengan memanfaatkan bahan-bahan disekitar kita," ucapnya. 

Pelatihan pertanian seperti halnya Sekolah Lapang IPDMIP ini dalam rangka peningkatan SDM masyarakat. "SDM harus kita bangun dulu sebelum membangun yang lain, karena SDM ini sebagai pelaku dan juga sebagai sasaran," ujar Kabid SDM.

Mewakili Camat Kalitengah, Kiyat, Kasi PPM menyampaikan, "Camat Kalitengah sudah menyalurkan dana desa untuk ketahanan pangan, diantaranya; untuk pembangunan pagupon burung hantu, saluran irigasi dan program ketahanan pangan lainnya". 

Kiyat juga mengapresiasi program pemerintah desa dalam bidang pertanian, yaitu pembagian Agens hayati gratis tiap tahun dan juga sudah mewujudkan gedung Gapoktan.

Acara dilanjutkan dengan sharing antar petani peserta SL IPDMIP, diawali dengan pemaparan Gathot Sukamto dari petani Desa Mungli dan dilanjutkan petani lainnya. 

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Budidaya Melon Organik Desa Kembangan Berpotensi Menjadi Agrowisata Kekinian di Lamongan

On September 15, 2022

Lamongan (14/9)– Selain sebagai lumbung pangan nasional, Lamongan juga mengembangkan tanaman Hortikultura bernilai tinggi. Salah satunya pengembangan Melon Organik di Desa Kembangan Kecamatan Sekaran, yang berpotensi menjadi tempat wisata berbasis pertanian (Agrowisata) kekinian. 


Agrowisata Kekinian?, ya karena system budidayanya modern dengan menggunakan screen house/green house. Kades Kembangan, Mashuda menerangkan, Green housu Seluas 336 m2 ini ditanami dengan melon varietas fuji sebanyak 752 tanaman. Setelah pemeliharaan selama 75 hari mampu menghasilkan buah melon dengan rata-rata 1,8 kg/pohon, sehingga dihasilkan produksi sebanyak 1.350 kg dengan harga 25.000/kg. 

Yang bikin ketagihan, melon jenis fuji yang baru dipanen ini tekstur buahnya lembut dan rasa buahnya sangat manis dengan kadar gula 15-16%. 

Kades Kembangan Mashuda menuturkan, tanaman melon di green house seluas 336 m² ini dikembangkan oleh petani milenial desa kembangan yang bekerjasama dengan pusat pengembangan agen hayati (PPAH) Bumdes Sekarwangi. 

Menariknya lagi, dari penuturan Kades Kembangan, selain dibudidayakan petani milenial, melon ini dibudidayakan secara organik. Pupuk yang digunakan pupuk organik, pestisida juga organik dan juga penggunaan agen hayati yang terbukti bisa mencegah serangan hama dan penyakit. Dengan budidaya secara organik ini bisa menjadi produk pangan yang aman dan nyaman dikosumsi. 

Mendengar penjelasan dan hasil pantauan secara langsung saat petik melon pada Rabu (14/9), Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengapresiasi upaya generasi milenial Lamongan, khususnya pemuda Desa Kembangan yang berhasil menanam Buah Melon dengan sistem organik ini. Walaupun belum sepenuhnya menggunakan pupuk organik, namun mampu memangkas kadar yang seharusnya tinggi menjadi lebih rendah.

"Ini milenial berhasil menanam melon organik dan Saya datang langsung kesini sekaligus mengabarkan kepada masyarakat luas bahwa disini telah berhasil menanam melon organik dengan jenis yang baik sehingga dapat di kembangkan di tempat lain. 

Selain itu, Pak yes berharap budidaya melon dan sejenisnya ini bisa menjadi destinasi wisata yang menarik masyarakat Lamongan, “ ini bisa menjadi kluster-kluster agrowisata di Lamongan," ucapnya.  

Mendukung pengembangan melon oleh generasi milenial, Bupati Lamongan berharap terbentuk jaringan pertanian nasional sampai di tingkat kabupaten untuk mendorong munculnya petani-petani milenial yang mengembangkan usaha dari hulu sampai hilir. “Ini menjadi satu potensi yang bisa juga dikembangkan di Kabupaten Lamongan,” Terangnya.

Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

Panen Raya, Harga Gabah Bikin Petani Senyum Ceria

On September 01, 2022

Tumpukan padi disepanjang jalan raya dan mesin panen combine harvester yang berseliweran, menandakan petani Kalitengah memasuki masa panen raya. Panen, ini hal menggembirakan yang ditunggu petani, yang lebih menggembirakan lagi, harga gabah tahun ini sangat tinggi.


"Alhamdulillah, rego gabah limo limo," kata salah seorang petani dalam bahasa Jawa, yang artinya harga gabah 550 ribu per kwintalnya. 

Bahkan, bisa lebih dari itu, ada yang sudah 560 ribu bahkan 565 ribu per kwintalnya. Harga ini termasuk tertinggi sepanjang tahun 2022 ini. 

Dalam pembicaraan asik dengan petani disebuah warung, petani senang dengan harga gabah saat ini, "walaupun sebagian terserang penyakit xanthomonas, masih tertolong dengan harga yang tinggi," kata salah seorang petani. 

Harga gabah tinggi ini sedikit mengobati kekecewaan petani karena langka-nya pupuk bersubsidi. "Bagaimana Pak, pupuk kok angel," gerutu petani Kalitengah sambil mencabuti gulma di sawah. Ya wajar lah, karena sebagian lahannya juga baru mau ditanami, sedangkan persediaan pupuk sudah tidak ada. 

Lain lagi dengan petani Desa Blajo, yang tanya hasil demo petani tambak yang menuntut pupuk bersubsidi pada Rabu (24/8) kemarin. Saya sampaikan usulan Bapak sudah direspon dan masih digodok payung hukumnya. 
 
Adanya pengurangan pupuk bersubsidi bertolak belakang dengan program pemerintah yang menganjurkan untuk meningkatkan produksi pertanian, bahkan pada lahan tertentu dianjurkan ditanami padi sampai 4 kali, atau IP 400, tetapi pupuk langka. 



Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,

KWT Srikandi Ikuti Pameran Produk Pertanian, Ramaikan Jalan Sehat Kemerdekaan

On Agustus 23, 2022

Kalitengah- Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi Desa Butungan binaan BPP Kalitengah mengikuti Pameran Produk Pertanian di Pendopo Kecamatan dalam rangka jalan sehat kemerdekaan, Selasa (22/8). 

Sutini, Ketua Kelompok Wanita Tani, mengatakan "Produk yg dipamerkan ada sayuran, olahan, dan aneka Snack. Untuk produk sayuran diantaranya; sawi, terong dan kembang kol, kesemuanya hasil panen di pekarangan rumah. Ada juga produk olahan instan seperti temulawak instan, jahe instan, kunyit instan". 

"Juga dipamerkan minuman tradisional siap minum, diantaranya minuman tradisional seruni (sereh, jeruk nipis, gula batu), minuman dari bunga telang, wedang pokak, dan lainnya," terang Sutini, yang juga ketua Asman Kenikir Desa Butungan ini.


Selain itu KWT Srikandi juga mengeluarkan produk aneka Snack, yaitu; kemplang, kripik, onde-onde pecah, gapitan, yang semuanya hasil produksi rumah tangga. 


Pameran ini sangat potensi, karena jalan sehat kemerdekaan di pendopo kecamatan Kalitengah ini diikuti lebih dari 3.000 orang dari siswa SD, SMP, SMA dan umum. 


Kartono (085745135415): PPL Kec. Kalitengah Kab. Lamongan,