Bupati Lamongan dan Penyuluh Pertanian dapat Penghargaan Bidang Pangan dari Gubernur Jatim
Kartono Farmer On November 16, 2023
Lamongan (15/11) - Bupati Lamongan, DR. H. Yuhronur Efendi, MBA menjadi salah satu Bupati di Jawa Timur yang mendapatkan penghargaan peduli ketahanan pangan dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Jatim pada puncak peringatan hari pangan sedunia ke-43 di Jatim Ekspo Surabaya, Rabu (15/11/2023).
140 Penyuluh Pertanian Jatim Ikuti Bimtek Peningkatan Kapasitas di Surabaya, ini Harapannya!
Kartono Farmer On November 15, 2023
Dalam upaya meningkatkan kapasitas penyuluh pertanian, Dinas
Pertanian Jawa Timur menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) selama tiga hari di
Hotel Haris Gubeng Surabaya, mulai tanggal 14 hingga 16 November 2023. Acara
ini diikuti oleh 140 peserta yang berasal dari berbagai kabupaten dan kota di
Provinsi Jawa Timur.
Ketua panitia, Sukemi menuturkan, bimtek ini untuk meningkatkan pengetahuan, kecakapan, ketrampilan dan motivasi dari penyuluh pertanian di Jawa Timur, sehingga dapat memajukan pembangunan pertanian. Selain itu, dengan bimtek ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi Penyuluh sendiri.
Bimtek peningkatan kapasitas ini dibuka oleh Diah
Sulistyowati, mewakili Kepala dinas pertanian dan Ketahanan Pangan Jawa Timur.
"Alhamdulillah kita bisa ketemu lagi di bimtek ini, karena telah lama kita
tidak bertemu. Pada bimtek kali ini kita akan belajar cerdas Iklim, kepegawaian
(jabatan fungsional), smart farming dan pertanian berkelanjutan, tetapi intinya
adalah menuju ketahanan pangan nasional," katanya.
"Kegiatan ini sarana meningkatkan pengetahuan penyuluh dalam mengawal ketahanan pangan di Indonesia, " tambah Diah, membacakan sambutan Kadis Pertanian dan ketahanan pangan Jawa Timur.
Sementara itu, Pamela dari BPSDM Kementerian pertanian,
menyampaikan, "Jawa Timur produksi padi tertinggi tingkat nasional,
tentunya ini adalah peran dari Bapak Ibu penyuluh pertanian," ucapnya.
Pamela menambahkan, Kondisi pertanian saat ini tidak
baik-baik saja, diantaranya adanya Elnino yang bisa menyebabkan menurunnya kondisi tanaman,
kegagalan panen dan ledakan penyakit dan hama. Maka saat ini kementerian
mengambil langkah dengan gernas el-nino. Jatim menjadi salah satu provinsi
gernas Elnino, salah satunya Kabupaten Lamongan.
Bimtek tersebut diarahkan untuk memberikan pemahaman yang
lebih mendalam kepada para penyuluh pertanian terkait dengan perkembangan
terbaru dalam bidang pertanian, teknologi terkini, dan strategi pengembangan
pertanian yang berkelanjutan. Para peserta diajak untuk aktif berpartisipasi
dalam rangka meningkatkan kualitas layanan penyuluhan pertanian di tingkat
lokal.
Selama tiga hari, peserta Bimtek mendapatkan berbagai materi
dan pelatihan yang disampaikan oleh para ahli dan praktisi di bidang pertanian.
Mulai dari sosialisasi integrasi SKP JFT Penyuluh pertanian (Permentan RB No. 1
Tahun 2023 dan Peaturan BN No.3 Tahun 2023) dari BKN Kanreg II Surabaya,
penerapan climate smart agriculture, dari Dinastanaman pangan, hortikultura dan
perkebunan jember, agrifest integrated smart farming dan pengelolaan pasca
panen dari duta petani andalan, tantangan dan peluang menuju pertanian
berkelanjutan dari UPN Surabaya, dan teknologi terkini dalam menghadapi elnino.
Para penyuluh pertanian diberikan wawasan mendalam tentang perubahan iklim dan
bagaimana mereka dapat mengadaptasi metode pertanian untuk mengatasi tantangan
tersebut.
Salah satu fokus utama Bimtek ini adalah pemberdayaan
masyarakat pertanian, dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dapat
meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani. Diharapkan, dengan
peningkatan kapasitas penyuluh pertanian, akan terjadi peningkatan efisiensi
dan inovasi di sektor pertanian Jawa Timur.
Para peserta Bimtek memberikan tanggapan positif terhadap
acara ini, menganggapnya sebagai kesempatan emas untuk memperluas pengetahuan
mereka dan memperbaharui metode kerja mereka. Dengan semangat yang tinggi,
mereka berkomitmen untuk berkontribusi secara aktif dalam memajukan sektor
pertanian di wilayah mereka masing-masing.
Melalui Bimtek Peningkatan Kapasitas Penyuluh Pertanian ini,
Dinas Pertanian Jawa Timur berupaya menciptakan basis pengetahuan yang kuat dan
mendukung perkembangan pertanian yang berkelanjutan di wilayah tersebut. Dengan
harapan bahwa investasi dalam peningkatan kapasitas penyuluh pertanian akan
memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan
petani dan menggerakkan kemajuan sektor pertanian Jawa Timur secara
keseluruhan.